Rumuskan RKPDes 2026, Sumberpetung Gelar Musrenbangdes Berbasis Kolaborasi

Table of Contents

 


Malang - Semangat gotong royong dan kolaborasi menjadi kunci dalam pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa (Musrenbangdes) di Desa Sumberpetung, Kecamatan Kalipare, Kabupaten Malang. Kegiatan strategis ini berlangsung khidmat di Kantor Desa Sumberpetung, mempertemukan berbagai elemen penting desa untuk merumuskan masa depan pembangunan yang lebih baik dan merata. (11/2025)


Babinsa Sumberpetung, Serda Deny Hadi Santoso dari Koramil 0818/13 Kalipare, menunjukkan peran aktif TNI dalam mendukung pembangunan sipil. Kehadiran Serda Deny menegaskan sinergi antara aparat keamanan dan pemerintah desa dalam mengawal proses perencanaan dari tingkat awal. 


"Perencanaan yang baik adalah fondasi untuk hasil yang optimal. Kami siap mendukung setiap program yang berorientasi pada kesejahteraan masyarakat," ujar Serda Deny.


Musrenbangdes ini dipimpin langsung oleh Kepala Desa Sumberpetung, H. Hamim Achmad S.Ag., yang dengan antusias menyambut kehadiran perwakilan dari kecamatan, perangkat desa, serta 20 tokoh masyarakat. Acara ini bukan sekadar pertemuan rutin, melainkan forum partisipatif di mana setiap suara memiliki bobot yang sama dalam menentukan prioritas pembangunan.


Diskusi yang terjalin sangat hidup dan humanis, menekankan pada usulan pembangunan yang menyentuh langsung kebutuhan dasar dan pemberdayaan masyarakat. Beberapa fokus utama yang dibahas meliputi penguatan infrastruktur vital, peningkatan kualitas layanan kesehatan dan pendidikan, serta program-program yang mampu mendongkrak perekonomian lokal.


H. Hamim Achmad S.Ag. menyampaikan pentingnya Musrenbangdes sebagai wadah resmi untuk mengakomodasi aspirasi warga. "Tujuan kita adalah membangun desa dari hati, memastikan alokasi dana tepat sasaran, dan menjadikan Sumberpetung desa yang mandiri dan berdaya. Kolaborasi antara Babinsa, perangkat, dan tokoh masyarakat adalah kekuatan terbesar kita," jelas Kades Hamim.


Kehadiran 20 tokoh masyarakat dalam forum ini menjadi indikator kuat partisipasi publik yang tinggi. Mereka membawa serta sudut pandang dan kebutuhan riil dari berbagai dusun, memastikan bahwa rencana pembangunan benar-benar inklusif, tidak hanya berfokus pada pembangunan fisik, tetapi juga pembangunan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM).


Musrenbangdes Sumberpetung ini diharapkan menghasilkan Dokumen Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDes) yang solid dan terintegrasi. Sinergi antara Babinsa, Kepala Desa, dan Tokoh Masyarakat ini menjadi contoh nyata bagaimana kolaborasi multi-pihak dapat mewujudkan pembangunan desa yang transparan, efektif, dan berorientasi pada kesejahteraan seluruh warga Sumberpetung. (*)

Posting Komentar